Sabtu, 06 April 2013

INVESTASI EMAS, INVESTASI MASA DEPAN

gold jewellery



Emas merupakan logam mulia yang mempunyai harga jual yang cukup tinggi dan harganya yang cukup stabil, dikarenakan komoditi emas di dunia tidak bisa bertambah. Emas juga mendapat gelar zero inflation effect (tidak terpengaruh oleh inflasi) karena nilainya yang tetap dari masa ke masa. Emas dikatakan tidak terpengaruh inflasi (menurunnya nilai uang dibandingkan dengan harga barang dan terjadi secara terus-menerus) dikarenakan nilainya yang tidak terpengaruh oleh adanya berbagai gejolak ekonomi , dan bahkan di saat-saat terjadi inflasi inilah biasanya harga emas cenderung naik. Selain sebagai pelindung nilai aset dari pengaruh inflasi, emas juga digemari karena dapat dimanfaatkan sebagai alat investasi.
Emas juga mempunyai daya tarik tersendiri karena kemilau warnanya yang tergolong macam-macam. Selain warna kuning, emas juga memiliki warna-warna yang lain antara lain putih, kemerah-merahan, kebiru-biruan, dan ada pula yang berwarna kehijau-hijauan. Warna-warna emas tersebut tentu saja sudah dicampur dengan kombinasi mineral-mineral lain. Namun, para pembeli emas akan lebih memilih emas kuning atau emas putih daripada emas warna lainnya, karena harganya yang lebih tinggi sehingga cocok untuk dijadikan sebagai investasi.
Selain menguntungkan dan warnanya yang bermacam-macam, investasi emas juga mempunyai berbagai pilihan bentuk fisik. Emas bisa kita temui dalam bentuk batangan, perhiasan dan dinar emas.Tentu saja diantara ketiga bentuk emas tersebut memiliki berbagai kelebihan dan kelemahannya masing-masing jika kita ingin menginvestasikan harta kita ke dalam bentuk emas. Contohnya saja emas dalam bentuk perhiasan, kelebihannya dibandingkan dengan bentuk emas yang lain adalah salah satu fungsinya yaitu sebagai aksesoris, yang tentu saja dengan berbagai macam variasi bentuk dan model, misalnya gelang, cincin, kalung dan sebagainya. Kelebihan lainnya apabila kita membeli emas perhiasan, berat kadar emas yang akan dibeli dapat disesuaikan dengan uang yang dimiliki pada saat itu juga. Disamping itu, terdapat juga kelemahannya, yaitu adanya biaya pembuatan yang lumayan tinggi (sekitar 10% dari harganya) yang harus kita bayar ketika kita membelinya di toko, sedangkan kalau kita menjualnya kembali, biaya pembuatan ini tidak dihitung oleh toko. Kelemahan lainnya adalah emas perhiasan berisiko mengalami kerusakan apabila sering dipakai, misalnya rantainya lepas, patah, warnanya memudar atau tergores dan masalah lainnya. Keadaan semacam ini tentu saja akan berpengaruh terhadap harga jual kembali perhiasan emas. Belum lagi apabila kita memakai perhiasan tersebut ke tempat-tempat umum, sangat berisiko tinggi terhadap terjadinya tindak kejahatan, misalnya dicopet, bahkan bisa juga terjadi hal lebih buruk lagi. Oleh karena itu apabila kita sedang memiliki uang dan uang tersebut cukup untuk membeli emas, lebih baik diinvestasikan ke emas batangan karena kelemahannya lebih sedikit dibandingkan bentuk emas yang lainnya.
Investasi emas merupakan investasi untuk masa depan, dikarenakan harga emas yang cenderung naik dan jarang turun. Investasi emas termasuk mudah. Dikatakan mudah karena kita hanya menunggu permainan pasar emas. Apabila harga emas turun dan memiliki uang, segera beli. Dan ketika harga emas mulai naik dan memang sedang membutuhkan uang, segera jual. Dalam berinvestasi emas juga disarankan untuk menyimpannya atau tidak menjualnya dalam jangka waktu panjang (lebih dari dua tahun misalnya).
Investasi emas termasuk investasi yang dapat diuangkan kapan saja saat kita membutuhkan. Emas bisa saja dijual ke toko emas dan ditukarkan dengan uang tunai. Selain itu, emas juga bisa digadaikan ke Pegadaian yang merupakan perusahaan umum resmi milik pemerintah. Apabila kita memang sedang membutuhkan uang tunai dalam waktu tertentu (jika kita merasa sayang untuk menjual emas tersebut sehingga kita bisa menebusnya kembali dikemudian hari).

<Posting lomba pegadaian semarang, menulis artikel tentang investasi emas :) > pengumumannya gak ada kabar blas :(~